Connected - Dalam pemrograman bahasa Java memiliki dua tipe data, yaitu tipe data primitif dan tipe data komposit. Sebelum melanjutkan pembahasan mengenai kedua tipe data di atas, mungkin Kamu masih bertanya-tanya, apa sih tipe data itu? Tipe data sendiri merupakan sekumpulan data yang digunakan untuk mempresentasikan nilai suatu data (variabel) sesuai dengan bahasa pemrograman yang digunakan.
 |
| Jenis Tipe Data Java |
Lalu, apa yang dimaksud dengan tipe data primitif dan tipe data komposit?
Tipe data primitif adalah tipe data yang sangat sederhana yang tidak diturunkan dari tipe data yang lainnya, tipe data ini yang paling sering digunakan dalam pemrograman berbasis Java. Contoh tipe data primitif adalah Char, Integer, Short dan sebagainya.
Sedangkan untuk tipe data komposit yakni sebuah tipe data yang mereferensikan dari sebuah object atau class tertentu seperti Array, String dan Interface.
Tipe Data Primitif
1. Integer (Bilangan Bulat)
Tipe data ini bersifat signed, maksudnya adalah dapat mempresentasikan nilai positif atau negatif dan dipakai untuk menyatakan bilangan yang tidak memiliki pecahan atau desimal, seperti 34.8, -7.89 dan lain-lain.
 |
| Tipe Data Integer |
Byte
Byte pada umumnya digunakan saat Kamu bekerja dengan menggunakan Stream (dasar operasi Input/Output) dari suatu file maupun jaringan yang digunakan untuk keperluan proses baca/tulis. Tipe ini juga dapat digunakan saat menggunakan data bilangan biner yang tidak akan kompatibel dengan tipe-tipe lain didefenisikan Java.
Int
Int merupakan tipe yang paling banyak digunakan dalam proses mempresentasikan angka karena dianggap paling efisien dibandingkan tipe-tpe yang lainnya. Int banyak digunakan untuk indeks dalam struktur pengulangan maupun dalam konstruksi dalam sebuah array.
Long
Long biasanya hanya digunakan pada kasus-kasus tertentu saja yang nilainya di luar rentang tipe Int. Long memiliki rentang yang paling jauh dibandingkan dengan tipe data integer lainnya. Artinya, Long akan digunakan jika isi data memiliki rentang di luar rentang Int.
Short
Dan untuk tipe Short mungkin sekarang sudah jarang digunakan karena umumnya tipe ini diaplikasikan pada komputer 16 bit.
2. Floating (Bilangan Pecahan)
Floating merupakan tipe data yang digunakan untuk menyatakan bilangan yang mempunyai nilai pecahan atau desimal, misalnya 3.65, 0.0045 dan lain-lain.
 |
| Tipe Data Floating |
Float
Float digunakan untuk nilai-nilai yang mempunyai presisi tunggal yang menggunakan ruang penyimpanan berukuran 32 bit. Presisi tunggal biasanya dapat bekerja lebih cepat pada processor-processor tertentu dan hanya menggunakan 50% (lima puluh persen) lebih sedikit ruang penyimpanan yang digunakan dibandingkan dengan presisi ganda.
Kekurangannya adalah terkadang penggunaan Float menimbulkan permasalahan, seperti nilai-nilai yang terlalu kecil atau bahkan terlalu besar sehingga nilai yang dihasilkan pun menjadi tidak akurat.
Double
Double digunakan untuk nilai yang mempunyai presisi ganda dan menggunakan ruang penyimpanan dua kali lebih banyak dibandingkan dengan Float, yakni 64 bit. Double juga dipastikan dapat bekerja lebih cepat dari Float dalam proses perhitungan matematis dan nilai yang dihasilkan tipe ini pun lebih akurat.
3. Karakter Atau Teks
Char
Char merupakan tipe data yang menyatakan sebuah karakter, seperti angka, huruf dan karakter spesial.
 |
| Tipe Data Char |
4. Boolean
Tipe data ini dapat digunakan untuk menampung nilai logika yang hanya memiliki dua kemungkinan saja, yaitu benar atau salah. Ciri khas tipe ini adalah ditandai dengan kata kunci Boolean.
 |
| Tipe Data Boolean |
Tipe Data Kompsit
1. Array
Kemampuan Array dalam menggunakan satu variabel berfungsi untuk menyimpan sebuah data list yang kemudian dimanipulasi untuk menjadi lebih efektif.
2. Class
Class atau kelas dapat didefinisikan sebagai kerangka dari variabel-variabel data dan method dari sebuah object. Maksudnya ialah sebuah satu kesatuan yang terintegerasi antara data dan method yang mengacu pada sebuah object.
3. Interface
Interface merupakan kumpulan-kumpulan method yang hanya memuat deklarasi dan struktur method tanpa memiliki detail implementasinya. Adapaun detail dari method tersebut terletak pada Class yang mengimplementasikan dari Interface tersebut.
Interface digunakan apabila Kamu ingin mengaplikasikan suatu method yang spesifik dan tidak diperoleh dari proses turunan yang lebih terbatas. Tipe data yang bisa pada tipe data ini hanyalah tipe data konstan.
