Connected - Saat mempelajari dunia fisika pastinya kamu akan bertemu dengan istilah atau alat yang bernama kapasitor. Kapasitor ini merupakan bagian daripada elektronika yang banyak ditemui pada peralatan elektronik.
Kapasitor ini mempunyai fungsi yang dibutuhkan oleh peralatan elektronik, salah satunya yaitu untuk melakukan penyimpanan sebuah muatan listrik hingga batas waktu tertentu saja.
Nah, apakah kamu penasaran mengenai fungsi, jenis, dan penjelasan lainnya mengenai kapasitor ini? Jika iya mungkin kamu bisa langsung melihatnya dibawah ini.
![]() |
Pengertian Kapasitor, Jenis-Jenis Kapasitor, dan Fungsi Kapasitor |
Sebuah peralatan elektronik pastinya akan mepunyai kapasitor didalamnya, entah dalam bentuk dan jenis apa saja pastinya akan ada. Nah, sebenarnya apa sih kapasitor itu? Mengapa banyak alat elektronik yang menggunakannya?
Hal itu dikarenakan fungsi-fungsi dari kapasitor yang mendukung jalannya proses sebuah alat elektronik tersebut. Untuk lebih jelasnya kamu bisa melihat artikel dibawahi ini hingga akhir.
Apa sih pengertian dari kapasitor itu?
Awal mula kapasitor ada yaitu berasal dari penemuan Michael Faraday yang merupakan salah satu ilmuan pada waktu itu.
Kapasitor ini sering disebut sebagai kondensator yang nama kondensator ini pertama kali dikemukakan oleh salah satu iluan Italia yang bernama Alessandro Volta di tahun 1782.
Kapasitor merupakan salah satu komponen elektronika yang dapat mengumpulkan ketidakseimbangan internal dan muatan arus listrik yang bersumber dari adanya dua buah keping logam yang dipisahkan.
Hasil dari ketidakseimbangan tersebut nantinya akan mmenjadi muatan listrik medan listrik hingga waktu tertentu.
Apa sajakah jenis-jenis dari kapasitor itu?
Seperti halnya komponen elektronika lainnya yang mempunyai bermacam-macam jenis yang dapat digunakan sesuai kebutuhan, kapasitor pun demikian. Jenis-jenis daripada kapasitor itu yaitu :
a. Kapasitor keramik
Kapasitor ini masuk kedalam kapasitor dengan bentuk nilainya yang tetap. Kapasitor ini isolatornya terbuat dari bahan keramik dan berbentuk bulat dan tipis. Namun untuk arah atau polaritasnya, kapsitor ini tidak punya.
b. Kapasitor polyester
Kapasitor ini berasaal dari bahan polyester yang bentuknya itu persegi empat. Untuk masalah pemasangannya kamu tidak perlu khawatir karena kapasitor jenis ini dapat dipasang terbaik didalam rangkaian elektronika.
c. Kapasitor kertas
Mungkin kamu akan merasa bingung apakah benar ada kapasitor yang berasal dari kertas? Namun ternyata kenyataannya itu ada, namun pastinya dengan proses-proses tertentu supaya dapat digunakan.
Kapasitor kertas ini meskipun digunakan oleh rangkaian elektronik namun kapasitor ini memiliki polaritas arah yang artinya tidak dapat dipasang terbalik.
d. Kapasitor tantalum
Kapasitor yang satu ini mempunyai polaritas arah positf dan juga arah negatif yang berarti kapasitor tantalum tidak dapat dipasang secara terbalik.
Tantalum merupakan sejenis logam yang ada di dunia ini. Didalam kapasitor ini, logam tantalum tadi digunakan pada bagian terminal anoda atau terminal positifnya.
Kebanyakan terminal yang satu ini dapat digunakan pada suhu yang lebih tinggi dibandingkan kapasitor lainnya khususnya yang berasal dari elektrolit.
e. Trimmer
Nah untuk kapasitor yang satu ini masuk kedalam bentuk kapasitor variabel. Kapasitor ini mrmpunyai bentuk yang kecil sehingga untuk dapat memutar porosnya kamu harus menggunakan alat tambahan seperti obeng.
Trimmer ini mempunyai 2 pelat logam didalamnya yang pada pelat tersebut salung dipisahkan dengan mika dan screw yang berfungsi sebagai pengatur jaraknya sehingga tidak aneh jika nilai kapasitansinya akan ikut berubah.
Apa sajakah fungsi dari kepasitor itu?
Banyak sekali fungsi yang dihasilkan dari sebuah kapasitor, diantarannya yaitu :
a.Menjadi tempat penyimpanan muatan listrik yang sering disebut sebagai kapasitansi, seperti yang sudah dijelaskan sebelumnya.
b.Menjadi alat penyaring atau filter jika ditempatkan didalam rangkaian power supply.
c.Dapat menghemat penggunaan daya listrik didalam lampu neon
d.Menjadi sarana kopling antara rangkaian A dengan rangkaian lainnya.
e.Dapat membangkitkan gelombang AC
f.Memeratakan tegangan DC
g.Menjadi alat frekuensi didalam rangkaian antena termasuk antena radio
Kesimpulan
Kapasitor ini merupakan bagian yang termasuk kedalam komponen elektronika. Didalam dunia fisika, satuan kapasitor ini disebut Faraday yang satu Faradaynya adalahh 9x1011 cm2.
Didalam kapasitor ini terdapat banyak jenisnya dan terbagi kedalam dua bentuk yaitu kapasitor nilai tetap yang berisi beberapa jenis kapasitor yaitu kapsitor keramik, kapasitor polyester, kapasitor kertas, kapasitor mika, kapasitor elektrolit, dan juga kapasitor tantalum.
Sedangkan bentuk kapasitor yang kedua adalah kapasitor variable yang berisi beberapa jenis yaitu kapasitor varco atau variable condensator dan trimmer.
Hal yang perlu kamu ingat juga yaitu apabila sebuah kapasitor mempunyai polaritas arah baik negatif maupun positif berarti cara pemasangannya haruslah sesuai alias tidak boleh kebalik, sedangkan jika seuatu kapasitor tidak mempunyai polaritas arah maka pemasangannya bisa dibolak-balik.
f. Kapasitor elektrolit
Kapasitor ini terbuat dari campuran larutan bahan kimia yang pastinya bahan kimia tertentu. Kegunaan dari kapasitor ini banyak kita jumpai dengan mudah, karena kebanyakan kapasitor elektrokimia ini digunakan untuk baterai dan aki.
Kapasitor yang digunakan pada rangkaian elektronika juga dibagi dalam 2 bentuk, yaitu kapasitor polar dan juga kapasitor non-polar.
- Kapasitor polar
Kapasitor polar ini merupakan kapasitor yang didalamnya mempunyai dua kutub dan juga mempunyai polaritas positif dan juga negatif. Kapasitor ini mempunyai nilai kapasitas yang besar.
- Kapasitor non polar
Untuk kapasitor yang saatu ini tidak mempunyai polaritas positif dan juga negatif di kedua kutubnya. Namun kapsitor ini dapat digunakan secara terbaik yang pasti memudahkan kita dalam menggunakannya